Sunday, June 16, 2013

Random chat grup

P (Ilmu Politik): BBM naik diiringi naiknya angka kemiskinan, pengangguran, kriminalitas, bunuh diri, dll. Satu kata: LAWAN!

Y (Ilmu Politik): Yang nikmatin subsidi juga yang punya uang, kasian pemerintah, mending buat yang lain duitnya. Takut sembako mahal? Tenang aja pemerintah punya aturan yang bagus kok, percaya aja dulu.

P (Ilmu Politik): Yang udah-udah juga gitu kan, percaya aja dulu. Nyatanya???

K (Hukum): Anggaran negara emang udah jebol, mau gak mau harus naik, bbm Indonesia terlalu murah. Mending anggaran untuk yang lain, infrastruktur misalnya.

D (Teknik Geologi): Bener, mending dipake benerin jalan di Pekayon noh.

H (Ilmu Ekonomi): Coba pandang dari dua sisi yang berbeda ya. Besok gue ketemu dpr kok diskusi, insyaAllah disampaikan aspirasinya ya!

U (Teknik Kimia): Kalo jadi naik, bilang pemerintah energi alternatifnya jangan diumpetin terus, kasian insinyur-insinyur

R (Polisi): Ujung-ujungnya kalo demo juga gue yang repot.

Klimaks. Hahahaha.


1 comment:

Pressurized.

Living without any similarity is way better than living with an effort to eliminate the dissimilarity. The pressure is there.