Wednesday, April 23, 2014

The Fray - How to Save a Life

The Fray - How to Save a Life


Step one you say we need to talk
He walks you say sit down it's just a talk
He smiles politely back at you
You stare politely right on through
Some sort of window to your right
As he goes left and you stay right
Between the lines of fear and blame
You begin to wonder why you came

CHORUS:
Where did I go wrong, I lost a friend
Somewhere along in the bitterness
And I would have stayed up with you all night
Had I known how to save a life

Let him know that you know best
Cause after all you do know best
Try to slip past his defense
Without granting innocence
Lay down a list of what is wrong
The things you've told him all along
And pray to God he hears you
And pray to God he hears you

CHORUS:
Where did I go wrong, I lost a friend
Somewhere along in the bitterness
And I would have stayed up with you all night
Had I known how to save a life

As he begins to raise his voice
You lower yours and grant him one last choice
Drive until you lose the road
Or break with the ones you've followed
He will do one of two things
He will admit to everything
Or he'll say he's just not the same
And you'll begin to wonder why you came

Sunday, April 20, 2014

Meratap.

"Udah siap, Ta?"
"Insyallah dong, masih ada UAS juga kan?~"
"Elah lo dari dulu gitu mulu ngomongnya. Tau tau IP udah rilis aje. Meratap kan lo?"
"............yasih."

Thursday, April 17, 2014

Karena itu kata Ayah.

"Dunia sekarang bukan sedang mengalami krisis kepemimpinan,
tapi krisis orang-orang yang mau dipimpin."

That was said by my father.

Beliau selalu berpesan agar anaknya tidak menjadi generasi-yang katanya kekinian-yang sangat pandai melihat celah dalam suatu sistem dan kemudian mengobrak-abriknya. Jadilah tambalan yang baik bagi sistem tersebut untuk menyokongnya, bawalah kebermanfaatan bagi pembuatnya.


Aku selalu berusaha melihat seorang pemimpin sebagai orang-orang yang mau merelakan waktu, tenaga, dan pikirannya untuk orang lain.
Tanpa pamrih.
Tanpa peduli pengakuan.
Tanpa kekhawatiran ia akan berjalan sendirian.
Semuanya dilakukan hanya dengan modal keyakinan,
bahwa dirinya tercipta untuk orang lain.


Itu adalah keyakinan yang sangat mahal.
Dan walaupun aku belum memilikinya,
aku tidak akan membiarkan orang lain kehilangannya.

Tuesday, April 15, 2014

Last week's quote.



Kamu menolak kapitalisme sambil memakai sepatu harga delapan ratus ribumu itu? Hebat. 
-@mirolvi 

Monday, April 14, 2014

Would you be my partner?

"Gue mau Uta jadi partner gue tuh soalnya biarpun dia ngambang dan lambat, tapi masih bisa "dikendalikan". Kalo disuruh jalan cepet mau jalan."
".................................okesip."

Pressurized.

Living without any similarity is way better than living with an effort to eliminate the dissimilarity. The pressure is there.