Thursday, August 28, 2014

Dua Sisi Dunia.

Fakta mengatakan bahwa diskriminasi terhadap pengidap virus HIV telah sedemikian besarnya, mereka dijauhi dan diasingkan.
Fakta mengatakan bahwa salah satu penyebab virus HIV menyebar adalah karena para pengidapnya sengaja menyebarkannya dengan tujuan agar semua orang dapat merasakan penderitaan mereka.
Di antaranya terletak para orang sehat yang siap ikut terinfeksi akibat usaha penyebaran tersebut.
Di antaranya terletak para pengidap yang siap mati tanpa jejak.

Seperti itulah dunia,
yang akan selalu punya dua sisi,
yang rusak,
dan yang,
belum dirusak.

Sunday, August 10, 2014

Warisan Benda Bersejarah.

1. Blackberry Curve 8520 (Black) 
Starting with my 6-years-old Blackberry phone! Kenapa bersejarah, ya karena udah 6 tahun dan MASIH HIDUP dengan catatan SATU KALI service seumur hidup. I really took care of this phone, actually I always take care of my own phone karena selama 20 tahun hidup, total handphone yang pernah gue punya sebanyak 5 jenis, dan I assure you itu semua pure pake uang sendiri. HP satu ini paling setia nemenin kegiatan sosial gue selama lebih dari 5 tahun, bisa dibilang kontak yang disimpan di dalamnya adalah kontak terlengkap, dari temen SD-Kuliah. Sampai suatu hari semua datanya ke-reset...
HAH missing the old days when I still could bear my own money...





2. Tennis Ball
4 ribu rupiah, that was the price of the ball when I bought it at Sanjai Store near from my house in Bekasi. Dulu belinya masih pake sepeda. Alasan membeli karena dulu sering (sok-sok) main kasti gitu sama temen-temen komplek, dan pake bola ini. Tapi akhirnya bola ini malah gue pake buat main basket karena dulu mulai suka basket tapi belom mampu buat beli bolanya. Kenapa bersejarah? Ya karena itu, saksi bisu kerja keras nabung sampe akhirnya bisa beli bola basket sendiri <3 p="">

3. VCD Movies
I started to love watching movie when I was a 5th grader. Dulu taunya masih film-film Indonesia aja. But Cinema in my family is such a taboo place gitu, makanya the only way to enjoy the movie(s) is by watching them from VCDs. Kadang nyewa bareng temen-temen every Saturdays, or kalo emang suka banget, ya beli sendiri. And here are my collections! "Alexandria" was my favorite back then. Ada kali nontonnya sampe 20x-an, maniak parah lah. Favorit kedua jelas, "Janji Joni"! 



4. My Lovely Bunny Sketch Book
Dekil banget yak btw. Ini nabungnya 3 bulan, 50rb was such a high price gitu buat anak kelas 5 SD yang masih lugu kayak gue dulu. Sayaaaaaaaang banget sama buku satu ini saking sayangnya nggak pernah gue pake. Waktu duduk di bangku SMP baru deh mulai gue corat-coret sampe akhirnya sekarang udah penuh. Btw sebenernya udah dibeliin yang baru sama Hazna Nurul Faiza, same type! Karena this brand will always be my favorite kayaknya.



5. Music Cassettes
Welcome to the old days without 4shared.com or youtube.com! Iya iya ini favorite music dari kelas 5 SD (entah ada apa di kelas 5 SD sampe jadi masa transisi banget). My favorite of course tidak lain dan tidak bukan, Peterpan Album(s)! Masih inget banget kelas 5 SD gue hafal semua lagu dari 3 album pertama Peterpan (Taman Langit, Bintang di Surga, dan Alexandria). Bukan cuma lirik dan setiap ulangannya, tapi juga chord gitarnya! Masih huge fan loh sampe sekarang, bedanya jadi free downloader doang hahampura. Semua kaset ini selalu gue dengerin pagi dan atau sore setelah pulang sekolah, kadang sampe berebutan Tape sama nyokap atau Walkman sama kakak. Haru banget kalo inget, sayang sekarang udah gak punya Tape/Walkman.



6. Moutley White Hoodie Sweater
I got this present from Nadia Anindya my sweetest junior! Kenapa bersejarah? Karena dulu waktu SMP, gue dan Aya lagi taruhan tentang sesuatu (terus gue lupa), kalo Aya menang, dia request kaos yang ada gambar menara eiffelnya dan kalo gue menang, gue dapet hoodie warna putih. In the end, Aya won the stake but she still gave me this white hoodie sweater sedangkan gue (masih) belum ngasih requestnya...
Nggak tau sih dia inget atau nggak. Maafin gue ya Ay. You know I couldn't love you more.


Sebenernya masih banyak benda penuh sejarah dan kenangan, tapi beberapa udah dibuang atau disumbangin. Di antaranya my loveliest Drum Set, Electric Guitar, and a Set of  my Painting Tools. Randomly pengen save the picture of these things karena takut suatu saat beberapa bakal dibuang/disumbangin sehubungan dengan rumah gue yang makin sumpek.


Pressurized.

Living without any similarity is way better than living with an effort to eliminate the dissimilarity. The pressure is there.